Bagi saya seorang Master of Ceremony adalah....

"Pekerjaan yang paling enak..."

"Kerjanya cuman cuap cuap doank..."

"Pekerjaan yang gak capek, dapet duitnya gampang, cash! gak pake modal...."
Itulah pendapat orang - orang yang saya pernah jumpai ketika mereka berpendapat mengenai pekerjaan saya yaitu menjadi seorang MC didalam acara pernikahan...

Saya hanya membalasnya dengan senyuman ketika orang lain mengutarkan pendapatnya kepada saya. Padahal didalam hati saya pun seraya berkata..."belum tahu aja... ini orang tentang pekerjaan gue..."

Sepajang lebih dari 6 tahun di bidang yang saya tekuni ini ternyata pendapat orang yang disebutkan diatas ada benarnya namun lebih banyak kelirunya... yang pertama....

1. Pekerjaan yang yang paling enak Pekerjaan enak dan menyenangkan ini memang benar - benar berlaku bagi saya dan kawan - kawan seprofesi dengan saya. Saya sangat enjoy dan puas ketika dapat membawakan sebuah acara resepsi pernikahan yang "dapet" soul-nya atau berhasil menciptakan suasana yang diinginkan oleh kedua mempelai.
Ngulik, tidak kenal waktu, punya passsion, dan merasa hidup ini lebih hidup dan berarti yang saya rasakan ketika saya bekerja didunia ini. Namun apakah hal tersebut berlaku untuk anda ketika anda ada dibidang yang saya tekuni?

Saya yakin jawabannya belum tentu...
beberapa orang pernah mengobrol ringan dengan saya, dan beberapa pendapat pun bermunculan dari mereka seperti : " wah! itu sih bukan gua"
"gua bisa mati kata kalau ada di depan panggung dan harus cuap cuap..."
" g gak nyaman kalau harus dilihat begitu banyak orang...g pengennya g gak kelihatan..."

Nah...kalau anda berpendapat seperti orang diatas, berarti benarlah sudah bahwa pekerjaan saya sebagai seorang pembawa acara atau MC bukan mutlak sebagai pekerjaan yang enak.

Bahkan saya pun pernah berpendapat pekerjaan teman saya sebagai dekorator atau photographer lebih enak, karena jika dihitung hitung...keuntungan mereka berkali lipat dari pendapatan saya. Namun ketika saya share dengan mereka...ternyata pekerjaan mereka tidak semudah yang dibayangkan....

Rumput tetangga memang lebih indah...
itulah pribahasa yang selalu berlaku kepada kita sebagai manusia, seringkali iri ngelihat orang lain memiliki sesuatu yang lebih enak, menyenangkan daripada kita, namun kenyataannya belum tentu.

Saya percaya setiap orang dianugerahi talenta atau keahlian yang berbeda - berbeda, dan dapat diaplikasikan untuk menjadi pekerjaan yang menghasilkan pundi - pundi uang yang berlimpah.

So...apapun pekerjaan anda..syukurilah dan pastikanlah anda Enjoy disana, kalau belum,... santai aja...cari lagi yang sesuai.

Yang kedua... Pekerjaan MC hanya cuap cuap doank...
Memang kelihatannya pekerjaan saya di depan layar memang seperti itu, namun coba tanyakan kepada mempelai yang pernah saya bawakan acara resepsi pernikahan mereka.

Saya yakin umumnya mereka akan berkata kerjaan saya bukan hanya cuap - cuap saja.
Master of Ceremony, dari namanya saja sebetulnya sudah dapat ketahuan tugasnya apa.

Master... berarti seorang pemimpin.

Layaknya seorang pemimpin dimana pun pasti kerjaannya bukan hanya cuap - cuap doank. Contohnya pemimpin negara, pemimpin perusahaan.... kerjaan mereka adalah memikirkan kemana arah yang dituju dari sesuatu yang dipimpinnya.

Saya yakin dan percaya bapak Presiden kita sungguh - sungguh memikirkan dengan waktu yang dia miliki untuk membawa negaranya lebih maju dan kearah yang lebih baik.
Waktu yang dia habiskan untuk berpikir, rapat intern, survei dan sebagainya pastinya kita sebagai warga masyarakatnya tidak tahu menahu, namun ketika beliau menyampaikan pidato yang hanya beberapa menit saja...seluruh bangsa bahkan dunia tahu.

Sehingga ada pendapat yang berkata...wah jadi Presiden enak bener, tinggal cuap cuap saja, gajinya gede bener!
sama hal-nya dengan pemimpin perusahaan, mungkin pada saat anda membaca notes ini status anda adalah pekerja dalam sebuah perusahaan.

Mungkin anda pun berpendapat yang sama yaitu " menjadi pemimpin / direktur enak bener, gaji besar, tinggal suruh ini suruh sana, cuap cuap sambutan dalam rapat, tugas selesai"
Tapi saya yakin sang direktur pun menghabiskan waktunya untuk memikirkan apa yang dia ucapakan, tingkah lakunya, keputusan dsb mungkin tanpa diketahui oleh anda..

Kita kembali berbicara tentang Master of Ceremony... Pemimpin didalam sebuah acara... acara pernikahan salah satunya...

Berbicara seorang pemimpin tentunya dia memiliki pasukan yang dipimpinnya...
dalam hal di resepsi pernikahan saya sebut pasukan sebagai mitra, mereka adalah...
Rekan rekan vendor seperti Hotel/ gedung resepsi, catering, photgrapher, video shooting, wedding cake, decoration dan sebagainya.....

Didalam resepsi pernikahan yang sedang berlangsung ketika ada permasalahan dan kendala datangnya kepada siapa? tentunya tidak salah lagi kepada pemimpinnya yaitu MC.

Memang jaman sekarang ini ada team yang disebut Wedding Organizer, team yang berkolaborasi bersama MC untuk membuat semuanya berjalan lancar. Namun tanpa seorang figur seorang pemimpin yang menjadi "corong" atau speaker yang baik, semuanya akan berantakan...

Jadi begitu pentingnya seorang MC didalam pesta atau event anda...
Setelah saya bisa eksis didunia per-MC selama lebih dari 5 tahun ini...saya dapat berkata menjadi Master of Ceremony itu TIDAKLAH MUDAH

Modal tampang, badan yang tinggi tidaklah cukup untuk membawa seseorang untuk berhasil didunia ini. Memang hal tersebut berpengaruh tetapi tidaklah menjadi Mutlak untuk berhasil didunia MC.

Kefasihan dalam berbicara, menyampaikan pesan dan menekankan beberapa hal penting kepada audience menurut saya menjadi bagian MUTLAK yang harus di kuasai

Kemudian Body Language, karakter serta pembawaan kita sangat berpengaruh pula didalam bidang ini.

Namun yang terpenting dari semuanya adalah sang MC bisa menjadi PEMIMPIN... Menjadi Master itu tidak mudah... panggilan yang terhormat dan memiliki tanggung jawab yang besar dalam sebuah acara...

Jadi anda mencari MC yang betul betul menjadi pemimpin atau hanya MC yang cuap - cuap saja?

Bagaimana anda membedakan?

it's so easy!! Mudah sekali! Menjadi seorang MC yang betul betul menjadi pemimpin pasti Fee mereka tidak MURAH...bukan berarti MAHAL...karena menurut saya MAHAL itu relatif.

Ada harga STANDART seorang MC yang baik!

Saya tidak ingin menyebutkan harga di notes ini, namun coba anda pikirkan kembali ketika anda merencanakan sebuah pernikahan yang hanya terjadi 1 x saja didalam hidup ini dan anda menyerahkan kepercayaan anda kepada seorang MC.

Berat betul tugas seorang MC, karena dia bertanggung jawab akan sebuah sejarah penting didalam kehidupan manusia.

So think about it ! "Harganya mahal betul sih ko...kan cuma ngomong 3 jam doank..." " si itu....harga fee-nya cuma sekian...." Sebuah kalimat yang cukup mengelitik telinga dan hati saya ketika ada beberapa orang yang berpendapat demikian. Saya pun berkata dengan mereka bahwa setiap MC ketika mencantumkan fee-mereka pastinya sudah berpikir sedemikian rupa, apakah MC tersebut layak dibayar sekian rupiah atau tidak. Saya pun selalu mengajak setiap client saya untuk membandingkan kualitas terlebih dahulu daripada melihat harganya. Didunia ini yang mahal pasti lebih bagus dari yang murah... yang murah tidak mungkin lebih bagus dari yang mahal.

Ada Kualitas pasti ada Harga! hukum itu memang berlaku dimana mana.... anda yang memiliki pengalaman bekerja lebih lama, kemampuan yang lebih ahli dalam pekerjaan tentunya gaji anda akan lebih besar daripada orang lain... Demikian pun berlaku di dunia profesional MC...

Saya kagum dengan para senior saya yang masih eksis hingga sekarang, kualitas mereka sudah tidak diragukan lagi, dan saya pun terus belajar sesuatu hal yang baru dari mereka.Seorang MC yang baik pun terlihat ketika anda berjumpa dengannya pertama kali....

Memiliki kreatifitas dalam membuat sebuah konsep pernikahan sesuai karakter anda,mengerti betul tentang begitu banyak items dalam resepsi pernikahan seperti dekorasi, catering, soundsystem dan lain sebagianya menjadi keharusan untuk seorang MC.

Pastikan anda memilih seorang MC yang betul betul menjadi pemimpin didalam acara anda dan bukan sebagai orang yang cuap cuap saja dipanggung.... Pastikan bedanya....

Regards


Daniel Reinhard Master of Ceremony & Organizer